Cara Setting IP Address pada Windows 7 - Versi Butek

Selamat sore sobat Butek, membicarakan masalah jaringan sebenarnya sama juga membicarakan lingkungan tempat tinggal kita. di tempat tinggal kita setiap rumah memiliki alamat yang jelas sehingga antara kepala keluarga satu dengan lainnya tidak saling tertukar, hehehe... (gak kebayang kalau rumah tanpa alamat, semua orang bebas masuk yaa). ini sama juga dengan jaringan komputer, setiap komputer yang disambungkan dengan komputer lainnya tentu harus diberikan identitas. dari mulai Nama Komputer, Alamat, Jalan, dll.

Yang akan dibahas kali ini adalah mengenai IP Address (Alamat), yaitu salah satu protokol (tcp/ip) yang berfungsi sebagai identitas komputer pada jaringan tersebut. Dalam jaringan lokal IP Address dibagi menjadi dua kelompok, pertama IP Address Dinamis (DHCP), kedua IP Address Statis.

IP Address DHCP (Dinamic Host Configuration Protocol), yaitu pemberian IP Address secara otomatis, dimana yang berperan mengatur IP Address nya adalah komputer server berdasarkan permintaan dari client. Jadi pada saat komputer client pertama kali dinyalakan komputer client tersebut akan mengirimkan permintaan IP Address kepada komputer server, komputer server akan mencarikan daftar IP Address yang masih belum digunakan, selanjutnya komputer server akan memberikan pinjaman kepada komputer client, pada saat komputer client diberi pinjaman oleh komputer server komputer client akan mengikat IP Address tersebut, setelah itu komputer server mengunci IP Address tersebut dan tidak diberikan kepada komputer lainnya. ini disebut topologi Server - Client

Sedangkan IP Address Statis yaitu pemberian IP Address yang dilakukan secara manual oleh kita sendiri, apabila ada komputer yang akan dihubungkan dalam jaringan sebanyak 20 unit maka kita harus menyiapkan daftar IP Address tersebut sebanyak 20 unit. langkah selanjutnya IP Address tersebut disetting satu persatu ke masing-masing komputer. Dalam IP Address statis ini tidak ada komputer yang diperlakukan husus sebagai server. ini disebut juga topologi peer to peer.

Kelas-kelas IP Address 
1. IP Address Kelas A, digunakan untuk jaringan komputer dengan jumlah host sangat besar, terdiri dari 8 bit network ID dan 24 bit host ID. Range IP Address dimulai dari 1 s.d 126, jumlah host komputer bisa sebanyak 16.777.214. contoh penulisan IP Address Kelas A yaitu : 120.0.0.1

keterangan :
120 : Network ID
0.0.1 : Host ID

2. IP Address Kelas B, digunakan untuk jaringan komputer dengan jumlah host yang sedang, terdiri dari 16 bit network ID dan 16 bit host ID. Range IP Address dimulai dari 128 s.d 191, jumlah host komputer bisa sebanyak 65.000. contoh penulisan IP Address Kelas B yaitu : 131.4.1.1

keterangan :
131.4 : Network ID
1.1 : Host ID

3. IP Address Kelas C, digunakan untuk jaringan komputer dengan jumlah host kecil (LAN), terdiri dari 24 bit network ID dan 8 bit host ID. Range IP Address dimulai dari 192 s.d 223, jumlah host komputer bisa sebanyak 2 juta. contoh penulisan IP Address Kelas C yaitu : 192.1.1.1

keterangan :
192.1.1 : Network ID
1 : Host ID

Kelebihan
IP Address Dinamis
  • Membantu administrator terutama hemat tenaga dan waktu dalam pemberian IP.
  • Memudahkan Administrator dalam transfer data kepada PC client lain atau PC server.
  • Penggunaan 1 IP Address hanya untuk 1 unit client, sehingga dapat menghindari terjadi nya duplikat IP Address.
  • DHCP memungkinkan client menggunakan IP Address dalam jangka waktu tertentu dari server.

IP Address Statis 
  • Dengan pemberian IP Address secara manual memudahkan Administrator dalam penanganan permasalahan karena Admin memiliki tabel IP Address
  • Dalam sharing data Adminnistrator dapat mengatur hak akses ke komputer mana saja yang boleh mengakses data.
  • Dengan IP Address dinamis setidak nya mengurangi kesalahan mentransfer data atau sharing data.
  • Kemudahan saat mengatur IP Address.

Kekurangan
IP Address Dinamis
  • DHCP bergantung kepada kondisi komputer Server, sehingga jika Down jaringan, server sibuk, server mati maka semua client tidak terhubung.
  • Karena bersifat dinamis dan tidak tetap jadi IP Address client akan selalu berubah, sehingga admin akan kesulitan dalam penanganan ganguan.
  • Admin akan kesulitan dalam melacak client yang melakukan pelanggaran otoritas.
  • Karena IP Address dinamis maka keamanan nya harus lebih tinggi.

IP Address Statis
  • Jika diterapkan pada jaringan dengan banyak client, maka akan merepotkan dan membutuhkan waktu lama bagi admin karena harus memberikan IP Address satu persatu kepada client.
  • Penerapan penggunaan IP Address hanya di terapkan pada jaringan LAN.

Cara Setting IP Address pada Windows 7
  1. Tekan tombol start dari keyboard, kemudian ketikan "network and sharing center" tanpa tanda kutip lalu enter, tunggu hingga nampil jendela baru.
  2. Klik Change Adapter Setting, sobat akan dibawa masuk ke jendela daftar setup jaringan, seperti dial up modem, LAN Card, Wifi.
  3. Jika sobat akan setting IP Address LAN, sobat Klik kanan pada Local Area Connection, lalu Properties.
  4. Pada tab Networking, sobat cari dan klik Internet Protocol Version 4 (TPC/IP4), kemudian klik Properties
  5. Jika IP Address yang sobat setting berupa DHCP maka ssobat pilih saja Obtain baik pada IP Address maupun DNS. tetapi jika berupa IP Statis maka sobat Klik pada Use the Following IP address, kemudian isi IP Address (pastikan tidak terjadi kesalaha pengetikan) dan Subnet Mask. kalau sudah klik OK, lalu Close
IP Address
IP Address

Keterangan gambar :
- Jika sobat hanya akan menyambungkan komputer secara lokal dan tidak tersambung ke internet maka sobat cukup isi pada IP Address dan Subnet mask saja. 
- Tetapi jika sobat akan menyambungkan ke Internet, maka isi juga Default Gateway, Preferred DNS server dan Alternate DNS server.

Kesimpulan :
Jika sobat akan konfigurasi IP Address DHCP sobat tinggal fokus konfigurasi pada komputer server sedangkan komputer client tinggal di atur ke obtain saja. dan jika sobat akan konfigurasi IP Address Statis maka sobat harus menyiapkan terlebih dahulu daftar IP Address yang akan gunakan, kemudian konfigurasikan ke semua komputer yang akan disambungkan ke jaringan.
Terima kasih telah membaca artikel tentang Cara Setting IP Address pada Windows 7 - Versi Butek di blog BUTEK jika anda ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini diwebbroswer anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.

Artikel terbaru :

Silahkan isi komentarnya sob..
catatan :
#Komentar nya yang santun
#tidak menyisipkan Spam/Link Hidup

 
-->